Bisakah praktik seniman dan karya seninya dilihat sebagai suatu amalan? Apakah amalan seni terbatas hanya pada dunia seni atau menyentuh kehidupan bersama kita yang lebih luas? Tonton ulang Sosialisasi Tema ARTJOG 2025 - Motif: Amalan bersama Hendro Wiyanto (Kurator Tamu ARTJOG 2025), Ade Darmawan (Seniman, Kurator, & Anggota ruangrupa), dan Singgih S. Kartono dan Santi Ariestyowanti (Penggagas Murakabi Movement).
Sebuah gerakan dan ruang inisiatif untuk menumbuhkan, mendorong, dan memperluas kesadaran bersama tentang kesetaraan dan kebersamaan. Perumusan gagasan ini telah dimulai sejak tahun 2021, mengedepankan rasa cinta dan kasih sayang yang universal terhadap sesama. Program Love 🤟 ARTJOG tentunya tidak hanya terbatas pada akses pelayanan dan fasilitas bagi kawan difabel, namun juga ruang yang luas untuk terlibat aktif dalam penyelenggaraan ARTJOG. Semangat ini mewujud dengan kehadiran karya-karya mereka dalam program pameran dan pertunjukan, serta pendampingan saat kunjungan dan tur pameran.
Media publikasi bersama ini akan memberikan informasi mengenai berbagai agenda seperti pameran, pertunjukan, pemutaran film, lokakarya, dan masih banyak lagi yang terselenggara sejak bulan Juni hingga September 2024, bersamaan dengan pelaksanaan ARTJOG tahun ini. Jogja Art Weeks akan memandumu menjelajahi ruang-ruang seni di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya dan memastikan kamu mendapatkan pengalaman seni yang seru!
SelengkapnyaArtcare Indonesia merupakan gerakan sosial yang diiniasi oleh Soboman 219, dari Yogyakarta dan menjadi wadah kepedulian bagi sesama. Sebagai komunitas yang mempunyai peran pada aktivitas sosial, Artcare pertama kali bergerak pada saat bencana gempa mengguncang Yogyakarta pada tahun 2006.
Sejak tahun 2020, Artcare Indonesia terselenggara bekerja sama dengan ARTJOG menyajikan paket karya berisi karya dua dimensi berukuran kecil hasil donasi seniman untuk dijual. Hasil penjualannya kemudian didonasikan kepada pihak yang membutuhkan, baik seniman maupun masyarakat luas. Artcare telah melibatkan hampir 300 seniman untuk berpartisipasi mendonasikan karyanya. Dana hibahnya sendiri telah diserahkan kepada total sebanyak 50 komunitas seni dan budaya di Yogyakarta dan juga kota-kota lain seperti Tulungagung, Malang, Bandung, Gianyar, Denpasar, dan Lombok.
Selengkapnya